Peristiwa

Warga Mambi Mamasa Harus Bertaruh Nyawa Saat Melewati Jembatan Gantung yang Nyaris Putus

×

Warga Mambi Mamasa Harus Bertaruh Nyawa Saat Melewati Jembatan Gantung yang Nyaris Putus

Sebarkan artikel ini
Warga Mambi Mamasa Harus Bertaruh Nyawa Saat Melewati Jembatan Gantung yang Nyaris Putus
Tali jembatan sepanjang 50 sampai 60 meter yang nyaris putus akibat diterjang banjir

IDPOST.CO.ID – Warga Dusun Palado, Desa Indo Banua, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat terpaksa bertarung nyawa melewati sungai untuk melaksanakan aktivitas sehari hari sebagai seorang petani.

Warga harus bergelantungan pada tali jembatan sepanjang 50 sampai 60 meter yang nyaris putus akibat diterjang banjir sejak Senin 4 Desember 2023 malam.

Kepala Desa Indo Banua, Abdullah yang dikonfirmasi melalui telepon selulernya menyampaikan jembatan ini putus akibat luapan sungai Aralle.

Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Mambi beberapa hari terakhir.

Kata Abdullah jalur ini merupakan penghubung antara dua dusun di Kecamatan Mambi yakni Indo Banua dengan Dusun Palado.

“Ini merupakan jalur satu satunya penghubung perbatasan di Desa Indo Banua,” kata Abdullah melalui via telepon selulernya.

Menurut Abdullah, warga setempat harus bergelantungan untuk melintasi sungai tersebut.

“Kita mencari solusi harus menggunakan rakit, tapi kalau satu satu orang yang mau melintas bisa lewat tali,” sebutnya.

Hingga Selasa 5 Desember 2023 jembatan tersebut belum diperbaiki.

Sementara Kepala BPBD Mamasa, Gusti menyampaikan warga yang terkena dampak akibat jembatan putus kurang lebih 120 jiwa warga atau 18 kepala keluarga.

Gusti mengaku sudah menurunkan tim untuk meninjau lokasi kejadian.

“Warga masyarakat terisolir karena putusnya jembatan gantung dengan panjang bentangan 60 meter penghubung antar dusun dimana satu satunya akses menuju kampung tersebut,

dan jaringan pipa air bersih mengalami kerusakan kurang lebih 60 meter,” ujarnya, Selasa 5 Desember..