Peristiwa

Bupati Blitar Rini Meminta ASN Jadi Trendsetter dalam Pelayanan Masyarakat

×

Bupati Blitar Rini Meminta ASN Jadi Trendsetter dalam Pelayanan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Bupati Blitar Rini Meminta ASN Jadi Trendsetter dalam Pelayanan Masyarakat

IDPOST.CO.ID – Bupati Blitar lantik dan ambil sumpah jabatan kepada 43 orang ASN di lingkungan Pemkab Blitar.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut digelar di Pendopo RHN, Kamis 21 Maret 2024 malam.

Dalam kesempatan itu Bupati Blitar Rini Syarifah meminta kepada para ASN yang baru diambil sumpah jabatan untuk semakin mengukuhkan diri sebagai abdi negara, pelayan masyarakat.

Selain itu Bupati juga berharap para ASN menjadi pemimpin yang selalu menjadi trendsetter untuk staf maupun rekan sejawat karena inovasi, kebijakan dan kompetensi yang dimiliki.

“Pesan saya sama dengan harapan dan pesan Bapak Presiden Joko Widodo bahwa, tugas pemerintah bukan hanya membuat dan melaksanakan kebijakan, tetapi tugas pemerintah adalah membuat masyarakat menikmati pelayanan, menikmati pembangunan,” katanya.

“Saya ingin birokrasi tidak berkutat pada proses namun hasil. Pastikan kita dalam melaksanakan tugas sudah making delivered yang artinya seluruh program atau kegiatan yang telah kita rencanakan telah sampai dan bermanfaat untuk masyarakat,” lanjutnya.

Bupati juga menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras seluruh ASN yang telah menuntaskan program atau kegiatan Tahun 2023. Untuk diketahui bersama bahwa ada peningkatan kinerja cukup siginifan diberbagai bidang pada Tahun 2023.

“Hal ini telah saya sampaikan dihadapan dewan yang terhormat saat Rapat Paripurna Penyampaian Laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Blitar Tahun 2023 pada kemarin malam. Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Blitar pada tahun 2023 sebesar 72,84 atau naik 0,59 poin dibanding tahun sebelumnya, yang menunjukkan peningkatan,” bebernya.

“Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blitar tahun 2023 hanya sebesar 4,45%, atau mengalami perlambatan dibanding tahun sebelumnya. Kondisi ini juga terjadi di level Provinsi dan Nasional, dimana laju pertumbuhan ekonomi Jawa Timur melambat dari 5,34% menjadi 4,95% dan Nasional dari 5,31% menjadi 4,05%,” tutupnya.

>>> Ikuti Berita dan Artikel Idpost.co.id di Google News