IDPOST.CO.ID – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tanggapi serius ulah calon presiden Ganjar Pranowo.
Saat berada di Pasar Anyar Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) Ganjar menerima keluhkesah para pedagan.
Para pedagang mengaku kalau biaya retribusi bulanan di Pasar Anyar Bahari memberatkan para pedagang.
Mendengar keluh kkesah pedagang, Ganjar langsung menelepon Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Saat Ganjar menghubungi Heru Budi, perbincanganya tidak lama karena Pj Gubernur dalam kondisi sibuk.
“Niat baik tapi caranya tidak tepat,” kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera dikutip dari suara.com jaringan idpost.co.id
Mardani menilai apa yang dilakukan Gajar tidak dibenarkan meskipun niatnya baik.
Ia mengkiaskan hal tersebut seperti peribahasa dalam bahasa Jawa, ‘bener ning ora pener’ yang berarti benar tapi tidak tepat.
Menurut Mardani, Ganjar sebaiknya menyampaikan keluhan pedagang dengan cara yang benar dan beradab.
“Mestinya datang ke balai kota dan sampaikan dengan cara yang beradab. Beliau posisi sejajar dengan Pak Heru,” katanya.
