Peristiwa

Kiprah DR. Koen Melayani Masyarakat Dalam Program Jambanisasi

×

Kiprah DR. Koen Melayani Masyarakat Dalam Program Jambanisasi

Sebarkan artikel ini
DR. Koen Irianto Uripan memberikan penjelasan tentang jamban sehat kepada warga Desa Kureksari Sidoarjo.
DR. Koen Irianto Uripan memberikan penjelasan tentang jamban sehat kepada warga Desa Kureksari Sidoarjo.

SIDOARJO, IDPOST.CO.ID,- Tidak pernah ada henti-hentinya DR. Koen Irianto Uripan melayani dan membantu serta menyadarkan masyarakat untuk melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS) terutama dalam penyediaan jamban sehat agar tidak Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

Pada Jum’at, (16/06/2023) lulusan sekolah Pasca Sarjana Unair ini menyasar wilayah Desa Kureksari, Waru, Sidoarjo. Di Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) Desa Kureksari, Koen langsung disambut Sanitarian, Perangkat Desa dan 18 Warga serta Kader Kesehatan Lingkungan.

Seluruh yang hadir mendapatkan banyak informasi yang detil tentang arti pentingnya sanitasi dalam upaya untuk pengendalian berbagai macam penyakit, salah satunya adalah stunting yang saat ini menjadi perhatian di seluruh wilayah Indonesia saat ini.

DR. Koen menyampaikan jika sanitasi yang buruk bisa menimbulkan penyakit infeksi pada balita serta diare dan kecacingan yang dapat mengganggu pencernaan dalam proses penyerapan nutrisi. Jika kondisi ini terjadi dalam waktu lama dapat mengakibatkan stunting.

“Anak yang hidup dan tinggal lama di lingkungan terkontaminasi dengan sanitasi yang tidak layak, memiliki risiko 40% akan mengalami stunting,” ujarnya.

Ditambahkan pula, bahwa rumah tangga yang telah memiliki sanitasi baik akan menunjang dan berkontribusi positif dalam mengurangi angka kejadian stunting dan stunting berat pada pada anak balita.

“Oleh karenanya dengan kondisi tersebut, jelas bahwa penyediaan sanitasi yang layak dan aman menjadi sangat penting dalam percepatan penurunan stunting pada balita di Indonesia,” ungkapnya.

Penggiat sanitasi terutama dalam bidang perjambanan ini sangat getol sekali membangun mindset dan motivasi kepada masyarakat dengan golongan apapun. Hal itu karena PHBS menjadi kebutuhan penting dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat jasmani dan rohani.

Selain itu, Koen menerangkan dengan detil tentang bagaimana jamban sehat dan bagaimana membuatnya serta memberikan kontribusi kepada warga Desa Kureksari berupa subsidi sebesar Rp. 350 ribu per Kepala Keluarga (KK) sekaligus memberikan program cicilan sebanyak 3x bagi warga yang berkenan untuk membuat dan memiliki jamban sehat.

Sanitarian Puskemas Waru, Sidoarjo, Yuyun mengucapkan terima kasih dan merasa sangat terbantu dengan pelayanan DR. Koen yang memberikan penyuluhan dan informasi terkait arti pentingnya memiliki jamban sehat dalam rangka membangun kesadaran masyarakat untuk menjalani PHBS dengan tidak BABS.

” Informasi dan program yang diberikan DR. Koen sangat baik dan masyarakat antusias untuk memiliki jamban sehat agar tidak BABS sehingga kebersihan lingkungan akan selalu terjaga dan stunting akan lewat,” jelasnya.

Teguh